WELCOME to IQBAL's BLOG
selamat datang di blog punya iqbal...!!!

Powered By Blogger

Rabu, 30 Juni 2010

Melek IT sebagai Solusi dari Masalah Sosial di Indonesia

Globalisasi adalah sebuah istilah yang memiliki hubungan dengan peningkatan keterkaitan dan ketergantungan antarbangsa dan antarmanusia di seluruh dunia dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya populer, dan bentuk-bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara menjadi semakin sempit.

 

Globalisasi adalah suatu proses di mana antarindividu, antarkelompok, dan antarnegara saling berinteraksi, bergantung, terkait, dan mempengaruhi satu sama lain yang melintasi batas Negara

 

Dalam banyak hal, globalisasi mempunyai banyak karakteristik yang sama dengan internasionalisasi sehingga kedua istilah ini sering dipertukarkan. Sebagian pihak sering menggunakan istilah globalisasi yang dikaitkan dengan berkurangnya peran negara atau batas-batas negara.

 

Di era globalisasi seperti ini memang manusia dituntut etos kerja yang tinggi. Semangat, pantang menyerah, kreatif, inovatif, itulah pekerja-pekerja yang diharapkan pada era seperti ini. Memang semua tidak bisa  menyalahkan datangnya globalisasi. Bisa dikatakan globalisasi itu sudah menjadi takdir bagi bangsa Indonesia. Yang terpenting sekarang adalah bagaimana caranya menghadapi bahkan memanfaatkan globalisasi ini agar tetap survive. Meskipun, bangsa Indonesia ini seperti pepatah “Sudah Jatuh tertimpa tangga pula”, masalah dalam negeri belum selesai, sudah dihadapi dengan tuntutan lain. Tetapi sebaik-baiknya orang yang tertimpa tangga adalah mencoba menyingkirkan tangga yang menimpanya lalu bangit kembali dan memanfaatkan tangga tersebut untuk naik keatas, bukan membiarkan tangga terebut menimpanya terus-menerus.

 

Globalisasi sendiri tidak bisa lepas dari perkembangan IT (komunikasi). Perkembangan IT sekarang membuat dunia menjadi sebuah perkampungan besar (borderless). Artinya masyarakat “dipaksa” mengikuti kebudayaan Negara-negara yang berkuasa. Gaya hidup, sistem sosial, sistem politik hingga sistem ekonomi “harus” mengikuti Negara barat (sebagai yang berkuasa). Dibalik efek negatif itu, sebenarnya IT sangat bermanfaat bagi masyarakat luas. Banyak sekali perkembangan yang terjadi seiring dengan perkembangan IT itu sendiri. Dapat dilihat,

 

 

1.                   Dari segi teknologinya, semua terasa cepat dan dekat. Berhubungan dengan sanak saudara yang jaraknya jauh tidak perlu berlama-lama menggunakan surat. Perkembangan IT menawarkan telepon yang bahkan alat komunikasi ini sudah mulai di tinggalkan beralih ke a lat yang lebih canggih seperti Handphone dan sebagainya.

 

2.                   Dari segi informasinya melalui internet. Beragam informasi dapat ditemukan melalui internet secara cepat dan akurat. Bukan hanya dari Indonesia, tapi dari seluruh dunia. Bisa dikatakan, rahasia suatu Negara atau bahkan individu masing-masing sudah bukan menjadi rahasia Negara atau individu lain di luar negeri.

 

Teknologi informasi (Information Technology) biasa disingkat TI, IT atau infotech. Dalam Oxford English Dictionary (OED2) edisi ke-2 mendefenisikan teknologi informasi adalah hardware dansoftware, dan bisa termasuk di dalamnya jaringan dan telekomunikasi yang biasanya dalam konteks bisnis atau usaha. Menurut Haag dan Keen (1996), Teknologi informasi adalah seperangkat alat yang membantu anda bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi. Menurut Martin (1999), Teknologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang akan digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirim/menyebarkan informasi. Sementara Williams dan Sawyer (2003), mengungkapkan bahwa teknologi informasi adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur komunikasi kecepatan tinggi yang membawa data, suara, dan video.

 

Perkembangan IT disisi teknologinya berpengaruh ke perkembangan industry. Sebagai contoh, komputerisasi dalam bidang pembukuan, sampai produksi (pabrik). Sejatinya ini membuat kerja lebih efisien, hasil produksi bisa lebih banyak dan cepat. Biaya upah tenaga kerja suatu perusahaan berkurang. Namun muncul masalah baru, yaitu pengangguran karena tenaga yang semestinya dipekerjakan oleh manusia dialih fungsikan ke serba komputer dan robotik. Ini menurut pandangan orang yang minim atau bahkan tidak tahu sama sekali tentang dunia IT. Menurut orang-orang yang ahli atau paling tidak mengerti dunia IT, ini merupakan suatu ladang padi yang siap panen. Hampir semua perusahaan yang akan membuka atau membentuk cabang, membutuhkan tenaga IT.

 

Penulis pernah membandingkan dalam suatu mading yang berisikan lowongan-lowongan kerja, orang yang ahli IT dengan yang ahli-ahli lain perbandingannya bisa sampai tiga berbanding satu. Bahkan ahli-ahli lain saja ada perusahaan yang menuntut calon pekerjanya bisa mengoprasikan komputer dan software-software tertentu. Dari perbandingan diatas, memang tidak dapat dijadikan sebuah kesimpulan bahwa orang yang ahli IT akan terbebas dari pengangguran atau kasarannya pasti dapat kerjanya. Tetapi dapat dijadikan sampel, bahwa peluang untuk mendapatkan kerja orang yang mengerti IT akan lebih besar. Dan orang yang bukan pada bidang IT juga tidak bisa meremehkan pengetahuan tentang dunia IT, ternyata selain dituntut untuk menguasai bidang keahliannya mereka juga dituntut untuk, paling tidak mengerti, lebih baik lagi ahli, dalam dunia IT.

 

Berbicara kemungkinan kedua, bagaimana kalau orang yang sudah mengerti bahkan ahli IT tidak mendapatkan pekerjaan. Atau ada seseorang ahli atau mengerti IT ingin membuka suatu perusahaan kecil-kecilan atau besar. Atau dengan kata lain, bagaimana peluang berwirausaha di dunia IT. Dari sini dapat dijawab dua solusi, yaitu yang pertama adalah berwirausaha yang benar-benar berhubungan dengan dunia IT atau yang kedua adalah berwirausaha apa saja tetapi memanfaatkan IT (terutama internet dan segala teknologi lainnya) untuk mempromosikan atau mengembangkan usahanya.

 

Yang pertama. Untuk usaha yang benar-benar berhubungan dengan dunia IT sudah banyak sekali jenisnya. Dari mulai hanya sekadar jasa ketik yang biasanya bertarif sekitar Rp. 1000,- per lembar, mengetik 5 lembar saja cukup untuk beli makan. Lalu mungkin berdagang alat-alat komputer yang omzetnya sampai jutaan per bulan. Kemudian jasa desain grafis yang bisa mencapai Rp 600.000,- per desain, angka yang cukup menggiurkan. Membuka servis komputer atau handphone serta barang elektronik lain. Mungkin usaha warnet, yang omsetnya bisa mencapai puluhan juta per bulan. Atau bagi anda yang sudah ahli dapat menjual jasa pembuatan program untuk perusahaan tertentu, yang biasanya ini sudah bekerja kelompok membentuk suatu konsultan, hasilnya sudah pasti menginjak angka puluhan hingga ratusan juta. Angka-angka yang cukup menggiurkan, mengalahkan orang yang bekerja di kantor.

 

Lalu timbul suatu pertanyaan, susah atau tidakkah mempelajari bidang-bidang IT itu. Jawabannya adalah sangat mudah asal mau berusaha. Sebagai contoh dari gambaran-gambaran usaha di atas, untuk jasa ketik dia hanya cukup mempelajari beberapa software komputer. Untuk desain grafis yang angka penghasilannya menggiurkan  juga seperti itu, cukup mempelajari beberapa software komputer yang buku serta tutorialnya banyak dijual bebas. Buku-buku itu juga bisa di akses melalui media internet secara gratis.  Ada seseorang bekerja disuatu perusahaan sebagai desain grafis, dan ternyata dia adalah lulusan teknik industri pertanian suatu universitas negri di Indonesia. Bahkan ada sebuah buku tentang cara membuat sebuah website, yang umumnya dipelajari mahasiswa dijurusan yang berhubungan komputer, ternyata di karang oleh seseorang lulusan teknik mesin. Ini menandakan bahwa mempelajari dunia IT itu mudah, semua bisa dan semua harus mempelajarinya.

 

Melanjutkan solusi yang kedua, berwirausaha apa saja tetapi memanfaatkan IT sebagai media mempromosikan serta mengembangkan wirausahanya. Media ini adalah internet. Internet adalah sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCP/IPsebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol). Dengan kata lain, media internet menghubungkan semua pengguna internet di dunia. Informasi di Negara atau bahkan belahan dunia lain bisa diketahui dengan internet. Bahkan internet tidak hanya menyediakan layanan informasi satu arah (hanya dapat melihat, tanpa bisa berinteraksi), internet juga menyediakan layanan komunikasi dua arah (bertukar informasi). Melalui media internet, dapat berbincang-bincang bahkan rapat meskipun dalam jarak yang berjauhan.

 

Dengan semakin berkembangnya internet sekarang ini, semakin berkembang pula pemanfaatan internet dalam upaya manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Salah satunya adalah memanfaatkan internet dalam dunia usaha mereka. Banyak sekali manfaat internet bagi perusahaan atau para produsen barang maupun jasa. Banyak sekali perusahaan atau para penyedia barang dan jasa akhir-akhir ini menggunakan media internet untuk memasarkan barang dan jasa mereka. Dengan menggunakan media ini banyak kelebihan yang didapatkan oleh perusahaan. berikut manfaat-manfaat dari internet :

 

*                  Internet melalui Web-nya dapat memantapkan kehadiran perusahaan di dunia bisnis.

*                  Internet memberikan kesempatan bagi perusahaan memasuki jaringan yang lebih   global.

*                  Internet menyediakan informasi bisnis untuk pelanggan dan masyarakat secara  luas.

*                  Internet dapat memberikan pelayanan kepada pelanggan secara lebih baik dengan  adanya berbagai fasilitas yang menarik dan interaktif.

*                  Internet dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap produk maupun perusahaan.

*                  Internet menjadi sarana pemberitaan informasi yang sensitif terhadap waktu.

*                  Internet juga dapat dijadikan sarana menjual produk atau tempat transaksi.

*                  Internet dapat menyajikan informasi secara interaktif dengan memanfaatkan multimedia.

*                  Internet mampu mencapai pasar ditinjau secara demografi sesuai dengan yang diinginkan.

*                  Internet menjadi saran untuk tanya jawab antara pelanggan dengan perusahaan  atau sering disebut frequently asked question (FAQ)

*                  Internet dapat memberikan kesempatan kepada pelanggan untuk melakukan kontak atau berkomunikasi dengan pramuniaganya secara langsung dengan fasilitas chat online ataupun yang lainnya.

*                  Internet membuka kemungkinan bagi perusahaan memasuki pasar internasional.

*                  Internet dapat menciptakan pelayanan 24 jam.

*                  Internet  memungkinkan melakukan perubahan informasi yang tersedia dengan cepat.

*                  Internet akan memberikan kesempatan pelanggan untuk memberikan umpan balik kepada perusahaan.

*                  Internet dapat dijadikan ajang uji coba terhadap produk dan jasa yang ditawarkan.

*                  Internet dapat dijadikan saran media informasi, publikasi perusahaan dan promosi.

*                  Internet dapat mencapai pasar yang terspesilisasi.

*                  Internet juga dapat digunakan untuk memberikan pelayanan kepada pasar lokal.

 

Selain manfaat internet bagi para penyedia barang dan jasa di atas, juga menjadi suatu kemudahan bagi para pelanggan atau para pencari barang ataupun jasa, antara lain :

 

v    Katalog produk secara elektronis

v    Komunikasi pertukaran informasi antara satu pelanggan dengan pelanggan yang lain.

v    Mempermudah pencarian produk

v    Transaksi secara elektronis, sehingga akan mempermudah bagi pelanggan yang mempunyai waktu terbatas.

v    Penghematan waktu dan biaya dalam membeli barang.

v    Sumber informasi update barang atau jasa, dan sebagainya.

 

Dilihat dari manfaat-manfaat diatas tentunya sudah tidak asing lagi di telinga, begitu banyaknya perdagangan atau jual-beli melalui media internet. Sudah banyak situs-situs yang digunakan sebagai ajang jual beli. Lebih hebatnya, melalui media internet ini penjual dan pembeli tidak hanya terbatas suatu kampung atau tetangga dengan si penjual saja, melainkan seluruh dunia tanpa batas. Bahkan transaksinya pun tidak perlu sang pembeli mendatangi penjual, cukup melalui sistem transfer uang via bank. Yang lebih mencengangkan adalah baru baru ini dibuat membeli emas dengan mesin ATM. Inilah perkembangan dunia IT.

 

Manfaat bagi pemilik usaha maupun pembeli terhadap adanya internet juga sangat terasa. Bagi pemilik usaha, ini merupakan ajang promosi besar-besaran, murah, efektif, cepat, dan 24 jam. Bagi pembeli, mereka bisa melakukan banyak pilihan terhadap jenis dan harga barang yang akan dibeli sehingga tidak terpaku terhadap sedikit “toko” yang menjual disekitar, namun bisa dibandingkan dengan toko-toko ditempat lain. Atau dapat disimpulkan, internet sebagai media informasi yang cepat dan akurat dalam dunia usaha.